Masa Remaja adalah fase dimana
seseorang akan mencari jati dirinya, Siapa Dia, bagaimana gaya hidupnya dan
siapa nantinya pasangan yang akan menemaninya kelak.
“Masa muda masa yang berapi-api
yang maunya menang sendiri walau salah tak peduli” itu kata bang Haji Rhoma
Irama dalam lagu Darah Mudanya.
Dari pernyataan bang haji itu
dapat disimpulkan bahwa fase ramaja merupakan fase seorang manusia membentuk
kepribadiannya, termasuk didalamnya pengontrolan dan pengelolaan Emosi. Karena itu rameja sangat erat kaitannya
dengan usia yang labil dan penuh emosional.
Yang lebih menghebohkan lagi,
diusia 15 – 20 tahun juga sering disebut-sebut Usia Puber atau usia PACARAN,
dengan emosi yang masih labil dan sering gak konsisten perlu gak sih seorang
remaja itu Pacaran.?? Dan boleh gak sih kita pacaran.??. Banyak para remaja mendeskripsikan bahwa Pacaran
merupakan kegiatan yang dilakukan pemuda-pemudi yang saling memberikan kasih sayang
satu sama lainnya. Sebenarnya kalau saja kita tinjau lebih jauh, Pacaran merupakan Proses persamaan persepsi yang
dilakukan oleh seseorang kepada lawan jenisnya yang tujuannya adalah membentuk
sebuah keluarga yang sah (Pernikahan). Kalo ditinjau dari perspective Agama
jelas itu tidak boleh dilakukan karena
seseorang diperbolehkan mengumbar kasih sayang kepada yang lain ketika orang
tersebut sudah terjalin status Pernikahan.
"Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka
menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan
perhiasannya."
(Q. S. An Nuur : 31).
Dan juga sabda Nabi: "Hendaklah kita benar-benar memejakamkan mata dan memelihara
kemaluan, atau benar-benar Allah akan menutup rapat matamu."(HR.
Thabrany).
Tapi
kalau saja kegiatan yang dilakukan itu hanya sekedar mempersatukan pemikiran
demi terbentuknya satu tujuan itu gak masalah, Tapi apabila kegiatannya sudah
mengarah kepada proses intim, jelas itu yang sangat dilarang dan harus kita
jauhi sebagai makhluk yang beragama.
EmoticonEmoticon